Senin, 27 April 2015

Interaksi Manusia Dan Komputer

INTERFACE
Minggu ke-4
interface adalah sebuah titik, wilayah, atau permukaan di mana dua zat atau benda berbeda bertemu; dia juga digunakan secara metafora untuk perbatasan antara benda. Kata interface kadangkala (biasanya dalam bidang teknik) disingkat menjadi "i/f".
Bentuk kerja dari interface berarti menghubungkan dua atau lebih benda pada suatu titik atau batasan yang terbagi, atau untuk menyiapkan kedua benda untuk tujuan tersebut. Interface, berfungsi untuk menginput pengetahuan baru ke dalam basis pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan penjelasan sistem dan memberikan panduan pemakaian sistem secara menyeluruh / step by step sehingga pengguna mengerti apa yang akan dilakukan terhadap suatu sistem. Yang terpenting adalah kemudahan dalam memakai / menjalankan sistem, interaktif, komunikatif, sedangkan kesulitan dalam mengembangkan / membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan. Dan berikut ini salah satu interface dari Ms. Windows 8

Interface yang ada untuk berbagai sistem, dan menyediakan cara :
·         Input, memungkinkan pengguna untuk memanipulasi sistem.
·         Output, memungkinkan sistem untuk menunjukkan efek manipulasi pengguna.

Tujuan Interface
Tujuan sebuah interface adalah mengkomunikasikan fitur-fitur sistem yang tersedia agar user mengerti dan dapat menggunakan sistem tersebut secara mudah. Dalam hal ini penggunaan bahasa amat efektif untuk membantu pengertian, karena bahasa merupakan alat tertua (barangkali kedua tertua setelah gesture) yang dipakai orang untuk berkomunikasi sehari-harinya. Praktis, semua pengguna komputer dan Internet (kecuali mungkin anak kecil yang memakai komputer untuk belajar membaca) dapat mengerti tulisan.
Meski pada umumnya panduan interface menyarankan agar ikon tidak diberi tulisan supaya tetap mandiri dari bahasa, namun elemen interface lain seperti teks pada tombol, caption window, atau teks-teks singkat di sebelah kotak input dan tombol pilihan semua menggunakan bahasa. Tanpa bahasa pun kadang ikon bisa tidak jelas maknanya, sebab tidak semua lambang ikon bisa bersifat universal.
Interface ada dua jenis, yaitu :
Graphical Interface : Menggunakan unsur-unsur multimedia (seperti gambar, suara, video) untuk berinteraksi dengan pengguna.
Text-Based : Menggunakan syntax/rumus yang sudah ditentukan untuk memberikan perintah
.
Prinsip Desaign Interface
User Interface Design itu memberikan suatu bentuk komunikasi antara penguna (user) dengan komputer. Bagaimana pengguna berinteraksi dengan komputer dengan menggunakan tampilan antar muka yang ada di layar komputer. Hal ini sangat penting karena akan berpengaruh pada user untuk mengunakan atau berkomunikasi dengan komputer. Bilamana suatu program susah untuk digunakan, maka hal ini akan memaksa user untuk melakukan suatu kesalahan saat mengunakan program tersebut. Desain User Interface itu sendiri adalah suatu desain yang merancang interface efektif untuk sistem perangkat lunak (software). Efektif artinya siap untuk digunakan, dan hasilnya sesuai dengan kebutuhan. Kebutuhan disini adalah kebutuhan penggunanya itu sendiri.

Interace Dalam Komputer Di  dalam  sebuah  unit  komputer  terdapat  berbagai  terminal.  Teriminal  tersebut  dapat berupa terminal serial dan USB. Sebelum ditemukannyau USB maka port yang paling banyak digunakan adalah serial dan parale. Tetapi setelah penemuan USB penggunaan port jenis ini semakin berkurang, hal ini didukung oleh keuntungan yang ditawarkan melalui teknologi USB.
A.  SERIAL PORT
Serial Port atau Terminal seri adalah port yang menggunakan teknik interfacing secara seri. Dalam teknik ini masing-masing bit data dikirim secara berurutan (serial), sehingga dalam satu detak (satuan waktu) hanya 1 bit data yang dikirim, lalu data berikutnya sampai semua data yang akan dikirim sudah terkirim.
Ada dua jenis komunikasi data melalui port serial yaitu:
1.      Sinkron artinya Komunikasi sinkron adalah komunikasi data dimana clock dikirim bersamaan dengan data.
2.      Asinkron artinya Pada asinkron, clock tidak dikirimkan bersamaan dengan data, tetapi dibangkitkan  pada masing-masing sisi pengirim dan penerima.
Keuntungan dan kelemahan serial interfacing

KEUNTUNGAN 
·         Tidak membutuhkan banyak jalur- Jarak pengiriman jauh
·         Banyak microcontroller menggunakan SCI (Serial Communication Interface) untuk berkomunikasi dengan “dunia luar”.
KELEMAHAN
·         Kecepatan pengiriman lebih lambat
·         Serial port lebih sulit ditangani, karena data di komputer diolah secara paralel sehingga data dari & ke serial port perlu dikonversi ke serial.
·         Dari Segi perangkat lunak: lebih banyak register yang digunakan atau terlibat.
Setiap karakter akan dikirim dengan diawali start bit dan diakhiri dengan stop bit sehingga dalam pengiriman satu karakter dibutuhkan 10 bit data. Pengiriman dilakukan dari bit yang paling rendah (Low Significant Bit) sampai ke bit yang paling tinggi (Most Significant Bit).
Pada transfer data secara serial dikenal 3 istilah berikut ini yaitu:
1.       Simplex artinya Pada transfer data simplex, transfer data hanya berlangsung satu arah. Contoh : Transfer data dari sensor.
2.       Half Duplex artinya Pada transfer data half-duplex, transfer data bisa berlangsung dua arah tetapi tidak bisa bersamaan. Contohnya Transfer data dengan menggunakan HT.
3.       Full Duplex artinya Pada transfer data ini, transfer data bisa berlangsung dua arah secara bersamaan. Contoh : Transfer data dengan menggunakan telepon.
B.  PARALEL PORT
 Keuntungan Paralel Interfacing
·         Pengiriman data Lebih cepat
·         Menggunakan sedikit jalur
Kelemahan Paralel Interfacing
·         Hanya efektif untuk jarak pendek
·         Menggunakan banyak jalur
Model Paralel Port
Berdasarkan IEEE 1284 ada ada 5 mode yaitu:
1.   Compability Mode
Mode ini adalah mode alur maju, digunakan untuk transfer data dari PC ke Periperal. 8 bit data dikirm  dalam  detak.  Penggunaan  kata  Compatibility  adalah  karena  setiap terminal paling sederhana harus dapat menangani mode ini.
2.   Nibble Mode
Mode ini adalah mode alur mundur, digunakan untuk mentransfer data dari peripheral ke PC. Data dikirim 4 bit secara bersamaan, sehingga untuk membentuk karakter-karekter yang dikirim pada sisi penerima harus ditata ulang (resemble) oleh karena itu, mode ini akan lebih lambat.

3.   Byte Mode
Merupakan modifikasi dari mode nibble. Pada mode ini data telah dapat dikirim per byte dalam satu detak. Contoh port yang menggunakan mode ini adalah PS/2. Dalam komputer masa kini, PS/2 digunakan untuk terminal keyboard dan mouse.
4.   Enhanced Parallel Port (EPP) Mode
EPP bekerja dalam dua mode, baik alur maju maupun mundur. Mode ini dapa mentransfer 1 byte data dalam satu waktu pada setiap jalur. Keuntungan utama dari mode EPP dibandingkan dengan compability, Nibble, dan Byte adalah pada kecepatannya. Mode ini dapa menulis dan membaca melalui satu bus ISA sudah. Mode ono juga dapat dengan sangat cepat mengubah arah data. Hal ini membuat mode ini adalah pilihan yang sangat baik untuk   peripheral penyimpanan data. Mode EPP juga telah mencakup penggunaan mode sebelumnya jika dibutuhkan.
5.   Extended Capabilities Port (ECP) Mode
ECP adalah pengembangan lebih lanjut dari mode EPP. ECP mendukung dua lajur. Perbedaanya adalah adanya buffering data dan adanya DMA, yang mendukung pembacaan dan penulisan data secara langsung ke memory, sehingga tidak menjadi beban dalam sistem CPU. Juga sistem pengkompresan data, sehingga akan menyebabkan data lebih efisien.
 Pengalamatan (addressing)
Pengalamatan Standard Paralel Port (SPP) biasanya adalah pada range berikut ini.
Biasanya satu komputer akan memiliki 3 LPT, yaitu LPT1,LPT2,LPT3. LPT1 dapat menempati alamat 378h sedangkan LPT2 menempati alamat 378h atau 278h dan LPT hanya bisa menempati 278h. penempatan ini dapat dimodifikasi pada windows.
C. USB PORT
Penggunaan serial dan pararel port sangat terbatas dalam hal transfer data, sementara perkembangan teknologi membutuhkan transfer data yang lebih cepat. Universal serial bus (USB) adalah solusi untuk masalah ini. Dengan menggunakan USB, transfer data berlangsung jauh lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan port type lainya. Berikut ini adalah perbandingan performa antara USB dan bebepa jenis port.
Keuntungan USB PORT
·         Mudah digunakan karena dapat terkonfigurasi  secara  otomatis  oleh OS.
·         Dapat digunakan untuk banyak jenis peripheral.
·         Dapat dihubungkan dengan komputer dalam kondisi hidup. Sehingga tidak perlu mematikan komputer terlebih dahulu. (hot pluggable)
·         Kecepatan yang berlipat. Dapat mencapai 5 Gbps untuk USB dengan empat bus.
·          Murah, dan mengurangi pemakaian energi.
Kelemahan USB PORT
·          Tidak dapat digunakan dalam komunikasi peer to peer.
·         Hanya efektif untuk jarak yang pendek. Dibutuhkan hub untuk jarak yang lebih jauh.
·         Tidak dapat digunakan untuk komputer-komputer tua karena ketidaktersediaan port.
Pengertian dan Fungsi Port USB
Universal Serial Bus atau USB adalah port yang didesain untuk memungkinkan berbagai macam periferal dengan socket yang terstandarisasi dapat dihubungkan dengan baik pada komputer sehingga tidak terjadi banyak macam port. Hal ini akan meningkatkan kemampuan plug and play yang memungkinkan satu perangkat dapat dihubungkan dan dilepaskan tanpa harus melakukan reboot komputer. USB juga menyediakan catu daya untuk perangkat keras yang mengkonsumsi daya rendah (+ 5 volt, 1 A) tanpa perlu menggunakan catu daya eksternal. Ditambah lagi kemampuan untuk memungkinkan perangkat keras digunakan tanpa harus menginstall driver khusus.

Kecepatan transfer usb
Dibawah ini adalah kecepatan transfer data yang mampu dihantarkan oleh USB, yaitu:
1.      Kecepatan rendah (Low Speed) dijalankan pada 1,5 Mbit per detik atau 187 kB per detik sering digunakan pada keyboard, mouse dan joystick yang mendukung USB 1.1 dan USB 2.0.
2.      Kecepatan penuh (Full Speed) dijalankan pada 12 Mbit per detik atau (1,5 MB per detik). Full speed adalah yang tercepat sebelum USB 2.0 muncul. Saat ini seluruh jenis USB mendukung kecepatan ini.
3.      Kecepatan tinggi (Hi Speed) dijalankan pada 480 Mbit per detik (60 MB per detik) yang digunakan pada beberapa perangkat yang membutukan kecepatan transfer data seperti perangkat penyimpanan eksternal flashdrive, harddisk eksternal dan DVD eksternal yang mendukung USB 2.0.
4.      Kecepatan ultra (Ultra Speed) dijalankan pada kecepatan 5 Gbit per detik (625 MB per detik) yang digunakan pada beberapa perangkat penyimpanan eksternal seperti flashdrive yang mendukung standar USB 3.0.
D.  ETHERNET
Versi awal Xerox Ethernet dikeluarkan pada tahun 1975 dan di desain untuk menyambungkan 100 komputer pada kecepatan 2,94 megabit per detik melalui kabel sepanjang satu kilometer.
Disain tersebut menjadi sedemikian sukses di masa itu sehingga Xerox, Intel dan Digital Equipment Corporation (DEC) mengeluarkan standar Ethernet 10Mbps yang banyak digunakan pada jaringan komputer saat ini. Selain itu, terdepat standar Ethernet dengan kecepatan 100Mbps yang dikenal sebagai Fast Ethernet.
Asal Ethernet bermula dari sebuah pengembangan WAN di University of Hawaii pada akhir tahun 1960 yang dikenal dengan naman “ALOHA”. Universitas tersebut memiliki daerah geografis kampus yang luas dan berkeinginan untuk menghubungkan komputer-komputer yang tersebar di kampus tersebut menjadi sebuah jaringan komputer kampus.
Proses standardisasi teknologi Ethernet akhirnya disetujui pada tahun 1985 oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE), dengan sebuah standar yang dikenal dengan Project 802. Standar IEEE selanjutnya diadopsi oleh International Organization for Standardization (ISO), sehingga menjadikannya sebuah standar internasional dan mendunia yang ditujukan untuk membentuk jaringan komputer. Karena kesederhanaan dan keandalannya, Ethernet pun dapat bertahan hingga saat ini, dan bahkan menjadi arsitektur jaringan yang paling banyak digunakan.
Jenis-jenis Ethernet
Jika dilihat dari kecepatannya, Ethernet terbagi menjadi empat jenis, yakni sebagai berikut:
• 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Ethernet saja (standar yang digunakan: 10Base2, 10Base5, 10BaseT, 10BaseF)
• 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Fast Ethernet (standar yang digunakan: 100BaseFX, 100BaseT, 100BaseT4, 100BaseTX)
• 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut sebagai Gigabit Ethernet (standar yang digunakan: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT).
• 10000 Mbit/detik atau 10 Gbit/detik. Standar ini belum banyak diimplementasikan.
Pengertian Ethernet
Ethernet merupakan jenis perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer yang dikembangkan oleh Robert Metcalfe dan David Boggs di Xerox Palo Alto Research Center (PARC) pada tahun 1972.
Ethernet merupakan sebuah teknologi yang sudah dikenal oleh masyarakat luas sebagai interface yang digunakan untuk konektivitas perangkat komputer maupun laptop, hampir di setiap jaringan LAN (Local Area Network) di seluruh dunia.
E.  SCSI
SCSI singkatan dari Small Computer System Interface, adalah sebuah antarmuka bus berkinerja tinggi yang didefinisikan oleh panitia ANSI X3T9.2 (American National Standards Institute). Antarmuka ini digunakan untuk menangani perangkat input/output.
atau perangkat media penyimpanan Perangkat yang umum menggunakan SCSI adalah hard disk,CD-ROM, scanner atau printer.
SCSI (Small Computer System Interface) awalnya bernama SASI (Shugart Associate System Interface). SCSI biasa digunakan pada komputer server karena kemampuanya yang cepat dan kemampuan multitasking yang baik. SCSI berputar lebih cepat dari pada
Hardisk IDE, SCSI berputar sekitar 7200 sampai 10000 rpm, dan teknologi sekarang SCSI mampu berputar hingga 15000 rpm. Hardisk SCSI terdiri dari beberapa tipe seperti SCSI-1, SCSI-2, Ultra2 SCSI, dan Ultra3 SCSI.
SCSI-1 memiliki dua macam kecepatanya itu 3.5 MB/detik atau 5 MB/detik, keduanya bekerja secara asinkron. Panjang kabelnya dapat mencapai 6 meter.SCSI
SCSI (cara bacanya scuzzy) merupakan kependekan dari Small Computer System Interface, yang menghubungkan peripheral computer seperti harddisk, drive optik (seperti CD-ROM/DVD-ROM, CD/DVD-RW), scanner atau tape backup.
SCSI menggunakan slot PCI yang ada di motherboard. SCSI dikenal sebagai teknologi yang lebih maju dibadingkan teknologi IDE (Integrated Drive Electronic). Kebanyakan harddisk adalah IDE yang controllernya telah tertanam di motherboard. Beda halnya dengan SCSI yang membutuhkan dukungan SCSI card.
Ada beberapa versi dari SCSI card, bergantung pada connnectornya (penghubung) dan teknologi yang diusungnya;
* 25-pin SCSI card controls, versi asli dari SCSI devices
* 50-pin SCSI card controls Narrow (8-bit) SCSI-2, FastSCSI, and Ultra SCSI devices
* 68-pin SCSI card controls Wide (16-bit) Ultra-Wide, Ultra2, Ultra 160, and Ultra 320 devices
F.  PCI
PCI : Singkatan dari Peripheral Component Interconnect, sebuah inter koneksi kecepatan tinggi yang dirancang oleh Intel. Pada awalnya dikembangkan untuk menggantikan slot ISA yang telah ketinggalan jaman. Kebanyakan komputer jaman sekarang telah dilengkapi dengan PCI. Slot PCI ini biasa digunakan untuk addon seperti modem, SCSI, sound card dan kartu VGA. Kecepatan PCI lebih kecil dibandingkan AGP, namun AGP hanya dikhususkan untuk kartu VGA saja.
Saat ini PCI telah dikembangkan menjadi PCI X, yang memiliki bandiwith 2x lipat dibanding PCI standar. Selain itu, PCI Express, hasil pengembangan dari PCI X yang khusus digunakan untuk graphics card modern. Bila PCI biasa berjalan dengan kecepatan 1x, maka AGP berjalan pada 3x-8x, sedangkan PCI Express berjalan pada 16x.;
Sumber: http://reza_chan.staff.gunadarma.ac.id
BUKU INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER UNIVERSITAS GUNADARMA 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar