Jumat, 08 Januari 2016

Kalimat efektif dan Cara Mengubah Kalimat Efektif



Kalimat efektif dan Cara Mengubah Kalimat Efektif
A.    Jelaskan beserta contoh kalimat efektif !
Jawab: Kalimat Efektif merupakan kalimat yang mengungkapkan sebuah gagasan atau pemikiran seseorang dengan menggunakan kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa, tepat, singkat, dan jelas sehingga dapat disampaikan dengan baik, dipahami dan dimengerti oleh orang lain.
 Contoh :
- Semua pengguna kereta commuter line wajib mempunyai katu e-ticketing
- Semua pengguna kendaraan wajib memiliki SIM dan STNK

B.     Ubahlah kalimat berikut ini menjadi kalimat efektif :
1.      Kepada semua informan penelitian mendapatkan dua macam instrument yaitu angket dan catatan kegiatan.
Jawab: Semua informan penelitian mendapatkan dua macam instrument yaitu angket dan catatan kegiatan.

2.      Di dalam artikel Koran itu menyuratkan bahwa sumber daya alam yang bermacam-macam di Indonesia ini belum dimanfaatkan secara maksimal.
Jawab: Artikel koran menyuratkan bahwa sumber daya alam yang bermacam-macam di Indonesia ini belum dimanfaatkan secara maksimal.

3.      Dengan beredarnya internet masuk desa bermanfaat sekali bagi masyarakat pedesaan.
Jawab: Dengan beredarnya internet masuk desa bermanfaar bagi masyarakat pedesaan.

contoh undangan rapat (tugas 3a)




UNIVERSITAS GUNADARMA
 

Depok, 18 November 2015

Nomor                         : 123/UDG/RPT/2015                                                         
Lampiran                     : -
Perihal                         : Undangan Rapat

Yth. Seluruh Dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Universitas Gunadarma
Depok

Dengan hormat,

            Sehubungan dengan akan diadakannya Rapat Pembahasan Kurikulum Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi, kami selaku koordinator mata kuliah mengundang seluruh dosen mata kuliah Bahasa Indonesia untuk menghadiri rapat yang akan dilaksanakan pada:
hari/tanggal      : 25 November 2015
waktu               : 09.00 WIB
tempat              : Auditorium Universitas Gunadarma gedung 4 lantai 6, Depok

            Atas perhatian dan partisipasi Bapak/Ibu/Saudara/i, kami mengucapkan terima kasih,

        Hormat kamigh,
Koordinator Mata Kuliah



        Ridho Prayoga

TUGAS BAHASA INDONESIA 3B (SOFTSKILL)



TUGAS BAHASA INDONESIA 3B (SOFTSKILL)
Contoh Kalimat Perhubungan Makna Sinonim, Hiponimi, Homonimi, Polisemi, dan Antonimi.
1. Kalimat sinonim
Sinonim adalah suatu kata yang memiliki bentuk yang berbeda namun memiliki arti atau pengertian yang sama atau mirip. Sinomin bisa disebut juga dengan persamaan kata atau padanan kata.
Contohnya adalah kata “ Menakjubkan dan Mempesona”.
Contoh kalimat : “Pemandangan pantai di pulau Dewata Bali terlihat sangat Menakjubkan dan Mempesona.”

2. Kalimat Hiponimi
Hipernim adalah kata-kata yang mewakili banyak kata lain. Kata hipernim dapat menjadi kata umum dari penyebutan kata-kata lainnya. Sedangkan hiponim adalah kata-kata yang terwakili artinya oleh kata hipernim. Umumnya kata-kata hipernim adalah suatu kategori dan hiponim merupakan anggota dari kata hipernim
Contohnya adalah kata “rasa”. Kata rasa meliputi manis, pahit, asam, dan asin.
Contoh kalimat nya : “Buah jeruk milik paman Jaka mempunyai dua rasa yang berbeda yaitu manis dan asem”.

3. Kalimat Homonimi
Homonim adalah suatu kata yang memiliki makna yang berbeda tetapi lafal atau ejaan sama. Jika lafalnya sama disebut homograf, namun jika yang sama adalah ejaannya maka disebut homofon.
Contohnya adalah kata “mental” dalam arti mental (kepribadian ) dengan kata mental ( terpelanting ).
Contoh kalimat nya
 •Anak itu memiliki mental yang kuat.
 •Dodi mental ke aspal jalanan setelah terjatuh dari motornya.

4. Kalimat polisemi
Polisemi adalah kata-kata yang memiliki makna atau arti lebih dari satu karena adanya banyak komponen konsep dalam pemaknaan suatu kata. Satu kata seperti kata “kepala” dapat diartikan bermacam-macam walaupun arti utama kepala adalah bagian tubuh manusia yang ada di atas leher.
Contohnya adalah kata “Bau”.
Contoh kalimat nya :
 •”Bau masakan ibu membuatku sangat lapar”.
 •”Roni dijauhi oleh temen – temannya kaena bau badanya.”.
5. Kalimat Antonimi
Perhubungan makna yang terdapat antara sinonimi, homonimi, hiponimi, atau [polisemi, bertalian dengan kesamaan-kesamaan; antonimi, sebaliknya, dipakai untuk menyebut makna-makna yang berlawanan. Bentuk-bentuk seperti laki-laki, hidup, gadis, masing-masing berantonim dengan perempuan, mati, dan janda. Dan kata-kata yang berlawanan makna itu disebut mempunyai perhubungan yang bersifat antonimi atau dengan kata lain Antonim adalah suatu kata yang artinya berlawanan satu sama lain. Antonim disebut juga dengan lawan kata.
Contohnya adalah kata “jauh dan dekat”.
Contoh kalimat nya : “Walaupun ia jauh di pulau Batam tetapi terasa dekat dihati.”

Sumber :